Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mau Memulai Usaha Agribisnis Tanaman Hias? Ikuti Tips Sukses Ini

Bagi anda yang gemar dengan kegiatan alam, jenis usaha ini merupakan peluang bisnis yang menjanjikan kesuksesan untuk anda, mengapa? Seperti kita ketahui, keberhasilan bisnis sangat ditentukan dengan minat dan penguasaan teknis. Maka dari itu, anda yang senang dengan dunia tumbuhan, hewan, dan alam terbuka, dapat menjadikan hobi atau kegemaran anda tersebut menjadi lahan untuk merautp keuntungan.. istilah kerannya orang bilang sih mengubah hobi menjadi uang.. kurang keren ya istilahnya ...? tapi seperti itulah barangkali hehehe...!


Mau Memulai Usaha Agribisnis Tanaman Hias? Ikuti Tips Sukses Ini
Usaha Agribisnis Tanaman Hias

Kita lanjud lagi gays.., Nah untuk memulai bisnis ini, tentunya kita tidak hanya sekedar hanya sebatas tahu cara merawat dan mendapatkan sumber tanamannya saja melainkan banyak hal lain yang harus diketahui seperti lingkup usahanya, keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan dan lainnya. Untuk lebih jelasnya ikuti tips berikut ini.

Untuk menjadi seorang entrepreneur seseorang haruslah belajar strategi bisnis dan manajemen usaha tak terkecuali bisnis tanaman hias ini sebab setiap langkah dalam bisnis tanaman hias ini juga tetap harus memperhatikan dan memperhitungkan modal, faktor resiko, lokasi, pemilihan jenis tanamannya dan juga strategi pemasaran dan promosinya.


A. Lingkup Usaha Bisnis Tanaman Hias.


Lingkup bisnis atau usaha tanaman hias adalah penjualan bibit tanaman, tanaman hias, dan saprotan (sarana produksi pertanian). Orang – orang biasanya mengelompokkan tanaman hias kedalam 4 golongan tanaman, yaitu:

  • Tanaman hias untuk kebutuhan lanskap taman, seperti aneka jenis rumput, semak, perdu, tanaman air, cemara, dan pohon palem.
  • Tanaman hias ‘ indoor’ aau istilahnya pemanis ruangan, seperti aglaonema, palem hias , dan kuping gajah.
  • Untuk outdoor, seperti aster, krisan, anggrek dan bunga lili.
  • Tanaman hias yang tidak termasuk dari 3 kategori diatas, seperti tanaman kaktus, tanaman paku – pakuan, dan juga berbagai macam bonsai.


Pada umumnya, berbisnis tanaman hias berarti mulai dari menjual bibit hingga tanaman hias dengan kelompok tertentu atau lebih dan juga ada yang sekaligus dengan saprotannya.


1. Penjualan Bibit Tanaman Hias.


Bibit yang biasanya ditawarkan adalah bibit anggrek, euphorbia atau tanaman berbunga lainnya, bibit tanaman berdaun indah, seperti aglaonema dan juga beberapa bibit sayuran dan buah dan para pelaku bisnis bibit tanaman ini biasa disebut juga dengan “ Breeder “. 


a. Apa saja pengetahuan yang dibutuhkan untuk menjadi seorang Breeder ?

  • Keahlian dan pengetahuan tentang teknik memperbanyak tanaman dengan cara konvensional atau dengan cara penyulingan,
  • Mengikuti tren tentang tanaman,
  • Jenis – jenis media tanam yang sesuai dengan bibit tanaman hias, dan
  • Tekun serta memiliki kesabaran yang tinggi terutama pada breeder silang.


b. Berapa modal tanaman hias yang dibutuhkan?

  • Sebidang tanah ( tidak harus luas misalnya dihalaman rumah anda),
  • Berbacam bibit tanaman,
  • Rak atau lemari kaca,
  • Katalog tentang bibit tanaman hias yang akan dijual, dan 
  • Kartu nama anda (tentu anda tau fungsinya kan..?)


2. Penjualan Tanaman Hias.


Yang dapat ditawarkan dalam bisnis ini, yaitu tanaman hias bunga atau daun, seperti jenis adenium, aglaonema, euphorbia, anthurium, anggrek, begolia, bonsai, keladi hias, dan jenis – jenis palem.


a. Apa keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan ?

  • Jenis – jenis tanaman yang sedang tren dimasa kini,
  • Jenis – jenis media tanaman sesuai dengan karakteristik tanaman,
  • Cara memperbanyak tanaman,
  • Cara perawatan tanaman serta jenis hama dan cara membasmi hama,
  • Teknik penataan tanaman yang menarik,
  • Karakteristik tanaman hias yang dijual. Contohnya, tanaman hias daun dalam pot sedang, sementara tanaman hias bunga justru menyukai sinar matahari langsung. Karakter keladi hias pun bergantung pada jenisnya, ada yang senang dengan tempat yang teduh, namun ada pula yang senang dengan tempat terbuka dan panas.


b. Apa modal yang dibutuhkan?

  • Aneka jenis atau stok tanaman hias yang cukup beragam sesuai dengan tren,
  • Sebidang tanah seperti di halaman rumah namun jauh lebih baik jika itu dilakukan di pinggir jalan agar memudahkan konsumen dalam proses pembelian dan pengangkutannya,
  • Beraneka ragam pot yang sesuai dengan tanaman hiasnya,
  • Rak kayu atau besi untuk memajang aneka tanaman hias pot,
  • Katalog tentang tanaman hias yang dijual, dan 
  • Kartu nama anda.


c. Peluang usaha lain sehubungan dengan tanaman hias.


- Jasa pembuatan taman dan kolam,
- Jasa perawatan taman,
- Jasa [enyewaan tanaman hias.

Mau Memulai Usaha Agribisnis Tanaman Hias? Ikuti Tips Sukses Ini
Usaha Agribisnis Tanaman Hias

3. Usaha Saprotan alias Sarana Produksi pertanian.


Bisnis atau usaha penjualan saprotan untuk tanaman hias terbilang sederhana, namun cukup menjanjikan dan dapat dijadikan sebagai bisnis pendukung penjualan bibit dan tanaman hias. Saprotan tanaman hias meliputi semua bahan dan alat yang mendukung usaha budi daya dan perawatan tanaman hias, seperti;

  • Cangkul dan aneka gunting tanaman seperti gunting daun, dahan dan rumput,
  • Aneka ragam jenis pot untuk tanaman indoor, outdoor, atau juga pot untuk tanaman air,
  • Media tanam, pestisida, pupuk, kompos, hingga zat pengatur pertumbuhan tanaman hias, dan 
  • Majalah atau buku pertanian.


Yang terpenting untuk diingat bahwa dalam bisnis saprotan, yang dijual adalah berupa ‘produk jadi ’ jadi harga akan menjadi faktor penentu utama.


a. Apa pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan?

  • Bermacam – macam jenis saprotan dan kegunaannya baik itu saprotan yang diproduksi dari luar atau pun dari dalam negeri,
  • Tren tentang tanaman hias dan media untuk tanaman hias tersebut, 
  • Tren tentang pot tanaman hias,
  • Holtikultura, sebagai contoh yaitu paham tentang kelebihan dan kekurangan aneka pot yang dijual. Jika anda paham tentang waktu pemupukan dan jenis pupuk yang tepat untuk digunakan pada tanaman daun, bunga, atau buah maka anda akan dapat memberikan pelayanan lebih kepada pelanggang anda.


b. Apa modal yang dibutuhkan?

  • Aneka macam atau jenis sarana produksi pertanian yang lengkap dengan label dan fungsinya,
  • Sebidang tanah untuk memajang aneka pot ukuran besar, gerabah untuk tanaman air, bermacam pupuk, kompos dan juga humus,
  • Rak untuk medai pajangan aneka pot berukuran kecil dan unik,
  • Lemari kaca untuk menyimpan berbagai jenis pestisida, pupuk, dan zat penumbuh tanaman, dan 
  • Kartu nama anda.


Nah... dari sini mungkin anda sudah dapat membayangkan tentang bagaimana anda dapat memulianya dan dari mana anda akan memulainya, silahkan anda kreatif dan terus berusaha tanpa mengenal kata menyerah. Memotifasi diri itu memang terkadang sangat sulit namun jauh akan lebih sulit jika menyesal kemudian hari. Semoga bermanfaat dan terimakasih.