Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Grafis-jelaskan dengan singkat yang dimaksud dengan grafis

Sebelum melangkah lebih jauh tentang pemahaman grafis maka sebaiknya kita harus mengetahui terlebih dahulu pengertian/defenisi grafis.


1. Pengertian Grafis (seni mencetak).

Grafis atau grafika dalam bahasa indonesia merupakan pedanan kata graphic dalam bahasa inggris. Grafis diartikan sebagai ilmu cetak mencetak pada kertas, kayu, plastis atua logam.

Bahkan ada pula yang mengartikan grafis sebagai cara pengungkapan dan perwujudan dalam bentuk huruf, tanda dan gambar yang diperbanyak melalui proses percetakan.

Kini berkarya grafis di sebagai media untuk mewujudkan gambar atau huruf digandakan melalui beberapa teknik dengan menggunakan suatu alat yang disebut dengan 'klise' pada permukaan tertentu.

Dari penjelasan singkat diatas maka grafis mencakup segala bentuk kegiatan cetak mencetak dengan teknik atau cara dan media apapun yang digunakan dalam mewujudkan cetakan secara berulang.


2. Jenis - Jenis dan Teknik Berkarya Grafis.

Seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, berkarya grafis juga mengalami perkembangan yang sangat pesat yang ditandai dengan munculnya cetak sinar atau foto.

Cetak sinar atau foto dengan bantuan dari teknologi komputerisasi dapat menghasilkan karya grafis dengan sangat mudah dan cepat.

Namun demikian secara prinsip berkarya grafis sederhana/manual menjadi dasar pengembangan cetak - mencetak masa kini.

Selain itu hasil cetak sederhana masih menjanjikan nilai artistik yang cukup menjanjikan dan menakjubkan, sehingga masih tetetap menjadi pilihan dalam berkarya seni rupa terutama di Indonesia.

Berkarya grafis secara sederhana atau manual dapat dilakukan dengan 4 prinsip dasar cetak, yaitu;

  • Cetak Tinggi - Relief Print 
  • Cetak Dalam - Intaglio 
  • Cetak Datar - Plonographic, dan 
  • Cetak Saring - Serigraphy
Agar kita dapat lebih memahami lagi tentang prinsip cetak - mencetak tersebut maka silahkan disimak uraiannya satu - persatu dibawah ini.

Grafis-jelaskan dengan singkat yang dimaksud dengan grafis

a. Teknik Cetak Tinggi/Timbul - Relief Print.

Cetak tinggi/timbul berarti memindahkan gambar atau tulisan diatas permukaan tertentu seperti kertas, plastis, atau logam dengan menggunakan alat klise yang memiliki permukaan yang timbul.

Jika klise dilumuri dengan bahan cat atau tinta kemudian di gosokkan pada suatu permukaan maka cat/tinta akan membekas. 

Untuk membuat klise cetak timbul maka langkah yang harus dilakukan adalah menciptakan permukaan yang timbul pada klise.

Klise sendiri dapat dibuat dari bahan kayu, lino, plastis, hardboard ataupun bahan lainnya dengan permukaan yang rata lalu dicungkil dengan pisau/alat pencungkil khusus hingga tersisa permukaan yang timbul (motif) sesuai yang diinginkan.

Seni grafis pengertian jenis dan teknik terlengkap.Klik.Disini.

Dari klise inilah yang kemudian digunakan untuk membuat atau mencetak karya grafis menggunakan cat atau tinta khusus sesuai dengan keinginan.


b. Teknik Cetak Dalam - Intaglio.

Sebaliknya pada teknik cetak dalam berarti memindahkan gambar/tulisan pada permukaan tertentu (kertas atau sejenisnya) dengan menggunakan klise melalui bagian yang dalam.

Klise dengan permukaan dalam berisi bahan cat/tinta (setelah dituangkan), bila dipertemukan atau digosokkan pada suatu permukaan di atasnya maka cat/tinta tersebut akan membekas.

Membuat klise cetak dapat dilakukan dengan menciptakan permukaan dalam pada klise. klise biasanya dibuat dari bahan plat metal (tembaga atau seng escher).

Plat tersebut dapat diproses dengan menoreh langsung  jarum etsa (teknik drypoint) atau melalui proses pengasaman sehingga plat terkikis asam (disebut teknik etsa/etching).

Selanjudnya pencetakan dilakukan dengan ditekan atau di pres dengan kuat agar tinta/cat berpindah dar lubang klise.


c. Teknik Cetak Datar - Planographic.

Cetak datar merupakan hasil cetak dari penggunaan klise yang bersifat datar. Media acuan yang digunakan adalah batu litho (teknik ini biasa juga disebut dengan lithografi).

Prinsip dasar dari penggunaan teknik cetak ini adalah penggunaan minyak dan air yang tidak akan pernah bersatu dalam satu bidang datar.

Klise dengan bagian yang dicetak terbuat dari bahan minyak dan bagian yang tidak tercetak menyerap air.

Karena itulah, tinta yang dituangkan melalui roll kepada klise diterima oleh bahan yang mengandung minyak dan sebaliknya ditolak oleh bagian yang menyerap air.

Percetakan untuk model ini memerlukan peralatan khusus. Perkembangan selanjutnya, teknik ini tidak hanya diterapkan pada batu litho, juga dapat menggunakan metal atau paper plat seperti yang digunakan oleh cetak komersil (offset).

Sebagian lagi para peng-grafis berkarya dengan mengembangkan material ramah lingkungan, seperti waterless lithography, tinta cetak non-toxic, penggunaan bahan dasar air dan sebagainya.

Grafis-jelaskan dengan singkat yang dimaksud dengan grafis

d. Teknik Cetak Saring - Serigraphy.

Cetak saring merupakan hasil cetakan dari alat/klise tembus. Klise tembus merupakan motif yang digambarkan, dimaksudkan agar tinta/cat menerobos melewati klise hingga menjadi hasil cetakan di atas tempat mencetak (kertas, plastik dan sejenisnya).

Hal hal tertentu, Klise dapat berupa media berupa kertas atau karton yang terlebih dahulu dilubangi sesuai dengan motif yang diinginkan.

Namun, media klise cetak saring sering menggunakan kain screen yang berupa jaring halus dan fleksibel, media cetak seperti ini dikenal juga dengan istilah cetak sablon.


e. Berkarya Grafis.

Berkarya seni rupa grafis dengan eksplorasi gagasan, bentuk, bahan dan teknik dapat dilakukan dengan memadukan beberapa teknik yang ada.

Begitu pula dengan penggunaan bahan yang digunakan dalam berkarya seni rupa grafis, bahkan disarankan agar dapat berkarya diluar daripada teknik dan bahan diluar dari prinsip kerja yang telah dipelajari.

Yang jelasnya, proses yang harus kita laksanakan dalam mencetak, tentu dengan keharusan menggunakan klise.

Sebab, penggunaan klise dapat memproduksi cetakan lebih banyak yang menjadi ciri daripada berkarya seni grafis.

Latihan dan eksperimen bahan dan teknik merupakan kunci dari keberhasilan dalam berkarya seni grafis, terutama jika kita menginginkan sebuah hasil dari eksplorasi grafis yang memiliki nilai jual yang tinggi dan memiliki nilai artistik.

Nah... mungkin cukup sekian Penjelasan singkat tentang apa yang dimaksud dengan grafis, semoga bermanfaat untuk anda sekalian dan terimakasih.
Sumber:Kemdikbud-RI.